Untuk pasar internasional pre-order sudah dapat dilakukan pada 25 April 2016, dengan harga yang ditawarkan adalah 1.170 dollar AS atau sekitar Rp 15,4 juta dengan asumsi rate dolar hari ini 8 April.
HP Spectre memiliki ketebalan 10,4 mm. Dengan ketebalan seperti itu, Spectre menjadi komputer kelas menengah atas paling ramping dibanding produk, sejenisnya seperti Yoga 2-in-1 dari Lenovo yang berketebalan 14,9 mm, Zenbook UX305FA dari Asus yang 12,3 mm, dan bahkan Macbook terbaru yang berketebalan 13,1 mm.
Lapisan bawahnya yang terbuat dari serat karbon menjadikannya tipis serta ringan tapi awet. Berat totalnya hanya 1,1 kg. Dari segi berat, Spectre masih kalah ringan dibanding MacBook yang berbobot 0,98 kilogram. General Manager Umum dan Vice President of Personal Sytems Business HP untuk Asia Pasifik dan Japan, Anneliese Olson, mengungkapkan alasan Spectre dirancang menjadi sangat tipis, pasar saat ini membutuhkan komputer yang mudah dibawa ke mana-mana. Pekerjaan dan kehidupan kini seakan tanpa batas, berbaur menjadi satu atau dikenal dengan istilah one life.
Dalam dunia yang seakan tanpa sekat itu, para tenaga kerja sekarang, yang terdiri dari generasi milennial yang terus berkembang, mengharapkan teknologi yang mereka gunakan dapat memenuhi kebutuhan bisnis maupun personal. Segmen itulah yang hendak disasar HP.
“Generasi milennial menginginkan perangkat yang mereka gunakan harus bergaya dan mempesona, dan memberikan mereka kebebasan untuk berkreasi dan mengekspresikan aspirasinya. Jika mereka ingin menggunakan perangkat mereka untuk bekerja, mereka juga ingin yakin bahwa perangkat tersebut cukup aman untuk bekerja dan dapat mendukung mereka berkolaborasi dengan mudah,” ungkap Olson.
“Kami terus terdorong untuk berinovasi melampaui batasan yang ada dalam aspek desain, produktivitas, keamanan dan hiburan untuk membangun produk-produk inovatif untuk one life, sehingga para pelanggan kami mendapatkan pengalaman komputasi yang sempurna, baik untuk bekerja ataupun bermain,” tambah Olson.
Spectre terbuat dari serat karbon dan aluminium dengan pilihan warna hitam dan tembaga. Warna tembaga sengaja dipilih karena mengikuti selera pasar. Laptop itu menggunakan casis aluminium dari mesin CNC beraksen Ash Silver dan Copper.
Ketahanan baterei Spectre diklaim hingga 9,5 jam. Prosesornya menggunakan Intel Core i5 dan i7. Tampilannya memanjakan mata dengan layar edge-to-edge diagonal full HD berukuran 13.3 dan audio dari Bang & Olufsen.
Selain Spectre, HP hari ini juga memperkenalkan HP Elite Folio, HP Elite x3, Hp Elite x2 10112, dan HP ENVY.
Elite Folio merupakan notebook kelas bisnis paling tipis dan ringan dengan ketebalan 12,4 mm dan berat di bawah 1 kg. Elite x3 merupakan perangkat mobile khusus untuk bisnis dengan Windows 10. Elite x3 menjembatani fungsi phabtlet, laptop dan desktop dalam satu perangkat komputasi.
0 Response to " HP Spectre Bakalan Jadi Laptop Tertipis"
Posting Komentar